Click to Download
The host, novel ini bercerita tentang perjalanan alien dalam mengumpulkan informasi tentang manusia selama infasinya ke bumi. Alien-alien ini hanya berupa jiwa-jiwa dan tidak memiliki tubuh. Mereka harus masuk ke tubuh manusia (inang) kemudian mengumpulkan informasi mengenai sang inang dari ingatan. Mereka datang untuk belajar dan bukan untuk merusak. Para alien ini menganggap setiap anggota dari bangsanya adalah teman sehingga tidak ada pertikaian antar sesamanya, sangat berbeda dengan manusia.
Wanderer, merupakan alien yang sekarang menempati tubuh melanie (sang inang). Ingatan dan perasaan sang inang terlalu kuat sehingga wanderer tidak bisa menyingkirkan melanie dari pikirannya, sehingga dalam tubuh melanie ada dua jiwa. Namun yang mengendalikan tubuhnya tetap wanderer, melanie seolah hanya hantu gentayangan yang pikiran dan ucapannya hanya bisa didengar oleh wanderer di otaknya. Meskipun demikian, apapun yang dirasakan kelima indra tubuh melanie, melanie juga dapat merasakannya sepertihalnya wanderer.
Ingatan dan perasaan melanie yang terlalu kuat menjadikan wanderer ikut mencintai dan menyayangi orang-orang disekitarnya, yaitu jamie (adik melanie) dan jared (kekasih melanie). Setelah melanie tertangkap dan tubuhnya dimasuki jiwa wanderer, melanie selalu memikirkan keselamatan dan keberadaan jamie dan jared. Wanderer pun yang telah ikut menyayang kedua manusia itu akhirnya memutuskan untuk membantu melanie mencari jamie dan jared, hanya sekedar memastikan mereka baik-baik saja.
Setelah perjalanan panjang, akhirnya pertemuan itu pun terjadi. Namun keadaan sudah tidak sama lagi. Melanie sudah tidak punya kendali atas tubuhnya, kini wanderer lah yang telah mengambil alih tubuh melanie. Jared sudah diliputi kebencian kepada wanderer, karena dalam benaknya wanderer adalah pembunuh melanie. Jamie telah tumbuh lebih dewasa dibanding terakhir mereka bertemu.
Pada awalnya jared ingin membunuh wanderer, namun melihat tubuh melanie, ia menjadi ragu untuk membalas dendamnya. Paman melanie, Jeb memiliki keingintahuan besar akan ras wanderer dan membantunya membaur. Jeb dan Jamie yang awalnya mau percaya bahwa melanie masih hidup di dalam tubuhnya, namun dia tak punya kendali seperti yang dimiliki wanderer. Kebaikan hati wanderer yang tidak menyukai kekerasan membuat ia diterima oleh sebagian anggota komunitas manusia terakhir di bumi itu. Bahkan dia mendapat cinta dari seorang pemuda bernama ian. Jared yang keras kepala pun akhirnya ikut percaya bahwa melanie masih hidup setelah eksperimen yang ia lakukan pada tubuh melanie dengan cara menciumnya. Kecemburuan melanie karena jared mencium wanderer (melanie) membuat ia dapat mengendalikan tubuhnya selama sesaat, saat itu melanie membogemnya dengan kepalan tangan. Saat itulah jared baru percaya bahwa melanie masih ada di dalam tubuhnya.
Konflik muncul pada perasaan wanderer. Ia merasakan cinta yang membara terhadap jared, namun ia juga bingung akan persaannya terhadap ian. Ia juga merasa bersalah karena telah merebut melanie dari jamie, jared dan diri melanie sendiri. Ia menyayangi melanie seperti sahabatnya sendiri dan keinginan melanie atas kendali tubuhnya membuat wanderer tersiksa. Kerinduan jamie pada kakaknya juga telah mengiris-iris perasaannya. Ia mulai merasa, yang dibutuhkan semua orang disini adalah melanie, bukan aku.
Akhirnya ia berniat untuk mengembalikan tubuh melanie kepada pemilik yang seharusnya, namun ia sendiri belum sadar bahwa semua orang juga menginginkan kehadiranya. Ian tidak ingin kehilangan gadis yang ia cintai. Jamie tidak ingin kehilangan kakak, teman sekaligus gurunya. Jared, Jeb dan anggota komunitas lain tidak ingin kehilangan seseorang yang telah resmi menjadi anggota keluarga besarnya.
Namun apa yang dipinjam harus dikembalikan..
